Kulit Menyerupai Batik, Katak Jenis Baru Kembali Ditemukan di Indonesia

© Disediakan oleh PT Prima Infosarana Media Penemuan Katak Jenis Baru’ (foto: lipi.go.id)

Sepakat ya, girls kalau Indonesia merupakan negara terkaya di dunia. Enggak hanya kaya akan budaya dan adat istiadatnya, Indonesia juga kaya akan flora dan fauna. Yaps, di Indonesia sendiri banyak ditemukan tumbuhan dan binatang langka yang hanya ada di negara kita.

Salah satu fauna langka yang ada di Indonesia adalah katak jenis baru bernama Microhyla gadjahmadai Atmadja et al., 2018.

Katak ini merupakan salah satu jenis amfibi yang termasuk dalam marga Microhyla. Microhyla sendiri lebih dikenal dengan nama percil.

Baca Juga : 10 Persen Spesies Katak Indonesia Terancam Punah

Di Indonesia sendiri, terdapat 10 jenis marga Microhyla yang 6 jenis diantaranya ditemukan di Sumatera. Disimpan dalam museum Microhyla gadjahmadai Atmadja et al., 2018 didekripsikan oleh Vestidhia Y. Atmaja, mahasiswa program master Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada.

Dengan bimbingan peneliti katak Pusat Penelitian Biologi LIPI, Amir Hamidy, dua peneliti ini bisa mengoleksi katak jenis ini di Lampung dan Bengkuli tahun 2010.

Koleksi berikutnya dilakukan dengan Eric N. Smith dari University of Texas Arlington, Amerika Serikat dalam ekspedisi bersama di Sumatera tajin 2013 hingga 2015.

Saat ini, koleksi referensi jenis baru katak Microhyla gadjahmadai disimpan di Museum Zoologicum Bogoriense, Jawa Barat. Segala catatan mengenai katak jenis baru ini dipublikasikan dalam jurnal Treubia Vol. 45, Desember 2018.

Diambil dari nama Gadjah Mada

Ingat nama Gadjah Mada yang merupakan patih dari Kerajaan Majapahit pemersatu nusantara? Yaps, nama jenis gadjahmadai didekasikan untuk Mahapatih Gadjah Mada yang telah menyatukan Nusantara. Munculnya Microhyla gadjahmadai menambah catatan koleksi jenis katak asli Indonesia. Hingga kini, terdapat 407 jenis katak asli Indonesia. Bagaimana bentuk Microhyla gadjahmadai?

Secara morfologi Microhyla gadjahmadai dapat dibedakan dari jenis katak yang menyerupainya, Microhyla achatina atau percil jawa di Lampung dan Bengkulu. Microhyla gadjahmadai mempunyai ciri pola garis hitam yang samar dan pendek di bagian temporal.

Katak jenis ini juga berukuran kecil dengan ukuran panjang tubuh dewasa kurang dari 3 cm.

Lubang hidung terletak cenderung di tengah antara mata dan ujung moncong. Secara sepintas kulit dari Microhyla gadjahmadai mirip dengan batik.

Bahkan ada beberapa yang bilang katak jenis ini mirip daun kering. Unik banget ya, girls? Terus lindungi kekayaan alam Indonesia, yuk! (*)

Artikel Asli>>

Blog Attachment

Related Blogs

%d blogger menyukai ini: